REKONSTRUKSI METODOLOGIS

PEMBELAJARAN PAI DI MADRASAH

Oleh : Yusuf Hasyim, S.Ag, M.S.I

Tulisan ini berawal dari keprihatinan beberapa guru madrasah terhadap kondisi pendidikan yang kering dari nilai-nilai budi pekerti. Ironisnya, kondisi ini juga terjadi di lembaga pendidikan Islam (madrasah) sebagai basis pendidikan agama. Hal ini bisa dilihat dari lemahnya implementasi nilai-nilai agama dan budi pekerti yang diajarkan melalui pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Dewasa ini kita masih sering menjumpai perilaku dan karakteristik siswa madrasah yang kurang menunjukkan nilai-nilai yang terkandung dalam materi pendidikan Agama Islam.

MANUSIA ULUL ALBAB

MANUSIA ULUL ALBAB

Hati bersih                               otak cerdas                 etos kerja tinggi

     (berdzikir)                                (berpikir)                           (kreatif)

TREE IN ONE : DZIKIR, PIKIR, AKSI

(lihat surah Ali Imran 190-191)

ü  mengingat Allah dalam segala situasi dan kondisi

ü  memikirkan atau memperhatikan fenomena alam raya

ü  berusaha dan berkreasi dalam bentuk nyata

KALBU/HATI

Kalbu mati                      kalbu berpenyakit                              kalbu sehat

TES KONDISI KALBU

NO	PERNYATAAN	NILAI
		1	2	3	4	5	6	7	8	9	10
1	Saya adalah orang yg terus menerus ingat Allah SWT
2	Saya tidak pernah melupakan shalat 5 waktu
3	Saya tidak pernah meninggalkan puasa wajib dibulan ramadhan
4	Saya sangat suka mendengarkan nasehat agama
5	Bila saya berbuat salah, saya segera minta maaf
6	Saya selalu memperhatikan pelajaran dikelas
7	Bila ada teman yg berbuat kejelekan saya tidak pernah ikut-ikutan
8	Saya selalu taat kepada orang tua
9	Saya selalu berusaha untuk tidak menyakiti hati orang lain
10	Saya selalu berusaha menauladani nabi Muhammad SAW dalam setiap gerak hidup saya

Kondisi kalbu kita termasuk yang mana ?

1. Jumlahkan nilai (jumlah nilai paling rendah 10 dan paling tinggi 100)

2. Jika jumlahnya :

      80 keatas, berarti kondisi kalbu kita masih sehat

      60-80 berarti kondisi kalbu kita sudah sakit walaupun belum parah

      10-50 kondisi kalbu kita dalam keadaan sakit parah

Membangun Generasi Khoiro Ummah

MEMBANGUN GENERASI KHOIRA UMMAH

Yusuf Hasyim, S.Ag, M.S.I

(artikel ini telah dimuat di kolom jum’atan harian Suara Merdeka, Jum’at 1 April 2011)

Akhir-akhir ini kita merasa prihatin, melihat tayangan televisi dan berita di media massa bahwa semakin banyaknya perilaku menyimpang yang dilakukan oleh generasi-generasi muda atau para remaja. Beberapa contoh yang bisa diambil adalah meningkatnya  angka kriminalitas, tawuran antar pelajar, miras, narkoba, perilaku free sex remaja, traficcking gadis belia, dan masih banyak kasus lainnya.